Root adalah drive/ruang khusus pada hp android yg statusnya rahasia dan tidak bisa diubah. Berbeda dgn kartu memori yg bisa diliat bebas dan bisa diubah folder maupun filenya. Drive root berisi software folder dan file penting untuk menjalankan hp android sebagai mana mestinya. Apabila dibiarkan terbuka dan bisa diedit dikhawatirkan bisa merusak system hp android sehingga tdk bsa hidup/boot normal. Kesalahan ini biasa disebut Bothloop, hp android hidup hanya sebatas logo doang.
Terus apakah hp android tidak bisa dibobol drive rootnya?? Tentu bisa, yaitu dengan cara di root atau dikenal dgn nama Rooting Android. Cara ini adalah membuka atau membobol system keamanan drive root agar bisa kita utakatik. Namun anda harus tau hal ini memiliki kelemahan dan anda harus menanggung sendiri resikonya diatas bahkan kemungkinan dijejali virus. Meskipun sangat jarang kita temukan hp android bermasalah akibat virus tp tdk menutup kemungkinan programer nakal berhasil menciptakan virus buat android. Resiko lain apabila salah edit file atau folder yg terdapat di drive root sdh pasti hp android ada akan bothloop atau stuck di logo doang. Untuk itu diwajibkan bagi kita untuk membackup seluruh software yg ada pada drive root yakni room systemnya.
Dibalik kelemahannya rooting android jg memiliki kelebihan. Bagi yg sudah pengalaman dgn utakatik android rooting sangat membantu untuk meningkatkan kualitas performa dan/atau kinerja ponsel android yg memiliki fitur standar kebawah. Caranya dengan mengutakatik file atau folder system. Disini banyak yg salah paham yg kita temui diforum-forum oprek android para user banyak yg mengeluh setelah ponselnya di rooting mengapa ponselnya tidak berefek apa-apa? Tentunya tidak berefek apa2 kalau kita tidak mengedit file atau folder systemnya. Tapi ingat ini khusus bagi yg ahli saja.
